Bank Nagari berhasil menjadi terdepan dalam penyaluran KUR. Bahkan
nomor satu diantara bank penyalur di luar Pulau Jawa. Telah 29.000
nasabah yang menikmati KUR dari Bank Nagari. Total dana yang disalurkan
Rp886 miliar lebih.
Menurut Hendri, Kepala Divisi kredit dan mikro banking Bank Nagari, semua tak lepas dari kebijakan jemput bola dari bank itu. Mereka menurunkan petugas kredit mikro (PKM) dan marketing official syariah ke pasar-pasar.
Dikatakan Hendri, Bank Nagari baru tahun ketiga ikut dalam penyaluran KUR. ‘’Kami amat bersyukur dengan pencapaian ini. Berarti program KUR di Bank Nagari diminati, karena banyak kemudahan yang kami tawarkan,’’ ujarnya.
Sekaitan pengembalian pinjaman KUR, nasabah yang tidak mengembalikan atau kurang lancar mengembalikan hanya 2,3 persen. Hal ini, katanya masih menggembirakan karena ambang batasnya adalah 5%. ‘’Saya pada setiap sosialisasi atau nasabah yang mengajukan pinjaman KUR, senantiasa mengatakan bahwa ini pinjaman yang harus dikembalikan,’’ katanya.
Selain itu, sebut Hendri, Bank Nagari juga tidak mensyaratkan agunan untuk pengajuan KUR di bawah 20 juta. Bahkan Hendri mewanti-wanti pelaku UMKM dan koperasi yang hadir di acara sosialisasi KUR yang diadakan Dinas Koperasi UMKM Sumbar itu untuk menginformasikan kepada Bank Nagari jika ada oknum atau cabang yang mensyaratkan agunan. (zul)
Menurut Hendri, Kepala Divisi kredit dan mikro banking Bank Nagari, semua tak lepas dari kebijakan jemput bola dari bank itu. Mereka menurunkan petugas kredit mikro (PKM) dan marketing official syariah ke pasar-pasar.
Dikatakan Hendri, Bank Nagari baru tahun ketiga ikut dalam penyaluran KUR. ‘’Kami amat bersyukur dengan pencapaian ini. Berarti program KUR di Bank Nagari diminati, karena banyak kemudahan yang kami tawarkan,’’ ujarnya.
Sekaitan pengembalian pinjaman KUR, nasabah yang tidak mengembalikan atau kurang lancar mengembalikan hanya 2,3 persen. Hal ini, katanya masih menggembirakan karena ambang batasnya adalah 5%. ‘’Saya pada setiap sosialisasi atau nasabah yang mengajukan pinjaman KUR, senantiasa mengatakan bahwa ini pinjaman yang harus dikembalikan,’’ katanya.
Selain itu, sebut Hendri, Bank Nagari juga tidak mensyaratkan agunan untuk pengajuan KUR di bawah 20 juta. Bahkan Hendri mewanti-wanti pelaku UMKM dan koperasi yang hadir di acara sosialisasi KUR yang diadakan Dinas Koperasi UMKM Sumbar itu untuk menginformasikan kepada Bank Nagari jika ada oknum atau cabang yang mensyaratkan agunan. (zul)
0 komentar :
Posting Komentar
Masukan Anda amat berarti untuk pengembangan web ini selanjutnya