Anggota DPD Siap Beri Dukungan Nyata

PADANG - Koperasi-koperasi di Sumbar harus meningkatkan profesionalitasnya. Hal ini ditegaskan

“Kita berharap koperasi di Sumbar harus dikelola lebih profesional. Manfaatkan kemajuan informasi dan teknologi untuk memperkuat dan mempercepat proses administrasi dan pencatatan keuangannya. Pengurus, apalagi pengelola koperasi (manager) pun hendaknya mereka yang punya semangat juang tinggi, bisa mengambil keputusan dengan cepat dan luas jejaringnya,” ujar anggota DPD RI, Leonardy Datuk Bandaro Basa.

Soal profesionalitas koperasi ini sangat diprioritaskan oleh Leonardy. Sudah saatnya koperasi mulai berbenah di segala bidang. Pemerintah pasti akan tetap memberikan dukungan, hanya saja tidak seperti dulu lagi yang memberikan semacam dukungan khusus bagi koperasi. Cari usaha yang memungkinkannya berkembang cepat seperti dengan mengelola produk unggulan daerah.

Koperasi bisa mengambil bahan baku yang diperlukan oleh pelaku usaha produk unggulan  daerahnya. Lalu koperasi punya kesempatan luas pula untuk memasarkannya. Pasti koperasi untung bila profesional serta mampu memanfaatkan informasi dan teknologi.

Leonardy seperti itu lantaran adanya peluang pinjaman modal dari  LPDB dengan beban bunga yang cukup murah, yaitu 4,5 persen untuk usaha sektor riil dan 7 persen efektif untuk usaha simpan pinjam. Dana-dana LPDB yang bagi hasilnya tujuh persen efektif itu jika nantinya disalurkan lewat bank baru ke koperasi dan UKM, tentu koperasi dan UKM membayar bagi hasil atau bunga yang pasti lebih tinggi.

“Saya di Komite IV DPD akan berupaya mengawal hal ini. Mohon bantu saya dengan profesionalitas koperasi dan UKM masing-masing agar serapan dana LPDB khususnya di Sumbar makin tinggi,” harapnya.

Semakin besar serapan dana LPDB tentu semakin tinggi perkuatan permodalan yang didapat koperasi-koperasi dan pelaku UKM di ranah minang. Diharapkan makin banyak koperasi di Sumbar yang kuat, maju, tangguh dan mandiri.

Dikatakannya, kunjungan kerjanya di Sumbar kali ini memang khusus untuk menggali aspirasi pelaku UKM dan penggerak koperasi di Sumbar.

“Saya ingin tiap daerah di Sumbar ada koperasi percontohan yang menjadi etalase pemikiran Bung Hatta. Saya lebih ingin lagi di daerah Bukittinggi banyak koperasi seperti ini sehingga orang berkunjung ke kediaman Bung Hatta bisa pula melihat koperasi yang berkembang sesuai ruh yang diinginkan Bung Hatta,” tegasnya pria yang akrab dipanggil Bang Leo ini.

Agar maju dan berkembang dengan baik, Leonardy menganalogikan pengelolaan koperasi haruslah seperti persero. Bedanya terletak pada pemegang kekuasaan tertinggi, di koperasi berupa rapat anggota sementara di persero pemegang saham tertinggi.

Dijelaskannya, Persero yang terus berkembang dan memanfaatkan berbagai kemajuan itulah menjadi pesaing koperasi saat ini. Jika koperasi masih dikelola secara tradisional dan hanya mengandalkan ketokohan seseorang, jangan harap koperasi bisa berkembang dan memenuhi kebutuhan anggotanya.


Banyak masukan
Diakui Leonardy, pada kunjungan kerjanya kali ini, banyak permasalahan koperasi yang dipaparkan kepadanya dari berbagai kalangan terkait kurangnya dukungan kebijakan pemerintah pusat untuk memajukan koperasi dari pembina di dinas, pengurus atau anggota koperasi hingga pihak Dekopin. Nadanya hampir sama, betapa berharap perhatian dan dukungan dari pemerintah kabupaten/kota.

Leo menyampaikan bahwa, dari pertemuannya dengan Direktur LPDB yang baru Braman Setyo, banyak harapan bari koperasi dan UKM di daerah pemilihan (Sumatera Barat), untuk bisa mengakses permodalan ke LPDB yang sudah berbenah dalam pengelolaan dan pelayanannya. 

“Soal lamanya antara pengajuan pinjaman dan keputusan dikabulkan tidaknya pinjaman tersebut, soal agunan yang memberatkan dan lainnya itu merupakan kejadian masa lalu. Direktur yang baru ini tengah melakukan berbagai perombakan menyeluruh,” ujarnya.

Leo juga berharap dukungan dari kepala daerah di kabupaten/kota di Sumbar.Sudah ada edaran Gubernur Sumbar agar di setiap nagar dibina satu koperasi menjadi berkualitas yang mengelola kebutuhan produksi UMKM serta pemasarannya. Disamping itu dapat menampung keiginan perantau untuk membangun UMKM di kampung halamannya dengan memberi modal kepada koperasi.Tolong diperhatikan dan ditindaklanjuti. Leonardy pada tahap awal bakal mendekati kepala daerah yang sangat dekat dengannya secara personal.

Leo ingin pendekatannya ini merupakan pelipur lara baginya. Banyak koperasi yang dia dukung pendiriannya, namun belum kuat sebagaimana yang diharapkan. Dengan cara ini Leo ingin berbuat nyata bagi koperasi dan membuat Bung Hatta tersenyum.

Ketua PUSKUD, Thamrin Basyar berharap banyak hadirnya Leonardy di Sosialisasi Peraturan  Perkoperasian yang dilaksanakan Dinas Koperasi dan UKM Sumbar itu mampu berbuat banyak terhadap koperasi.

“Bantulah koperasi ini dengan sungguh-sungguh, niscaya anggota gerakan koperasi tak akan melupakan jasa baik Pak Leonardy, yakinlah. Kalau perlu saya dampingi beliau saat butuh dukungan nantinya,” ujar Thamrin.
Senator asal Sumbar,H. Leonardy Harmainy Dt. Bandaro Basa,S.IP, MH, usai bertemu dengan Kepala Dinas Koperasi dan UKM Sumbar beserta jajarannya, Selasa (24/10).


Dukung Gema Nagari
Gerakan Lima Ribu Membangun Nagari (Gema Nagari) yang dicanangkan Gubernur Sumbar disambut baik oleh Leonardy. Dukungan ini merupakan bukti nyata Pemerintah Provinsi Sumbar memberikan dukungan penuh terhadap pemberdayaan dan pengembangan perkoperasian.

Apalagi, Gema Nagari memungkinkan bagi perantau berkontribusi lebih nyata terhadap kampung halamannya. Kini perantau lebih banyak membantu orang kampungnya dengan hal-hal bersifat konsumtif. Gema Nagari membuat bantuan lebih bermanfaat ganda. Menggerakkan sektor-sektor produktif di kampung hingga mampu mengangkat kesejahteraan saudara sekampungnya.

Sekaitan dengan peran perantau, Leonardy berencana menggandeng Ketua Gebu Minang, Oesman Sapta Odang yang diketuai koleganya di DPR/MPR, berperan aktif menyukseskan Gema Nagari.

“Syaratnya koperasi harus profesional, berdayakan generasi muda yang melek IT, akuntabel, transparan dan mampu menjaga amanah,” pungkasnya.

Kepala Dinas Koperasi dan UKM Sumbar, Zirma Yusri gembira dengan itikad baik Leonardy  untuk memberikan dukungannya buat memajukan perkoperasian di daerah pemilihannya. Perkataan, saran, informasi bahkan teguran dari seorang Anggota DPD RI tentu lebih didengarkan banyak pihak.

“Kita tahu bagaimana kapasitas dan ketokohan Pak Leonardy. Jadi kita berharap banyak beliau mampu memberikan dorongan-dorongan yang sangat dibutuhkan pembina,  dan penggerak perkoperasian di Sumbar,” ujarnya. (zul)