“Kita mengadakan pasar raya ramadhan ini untuk membantu
meringankan beban ekonomi masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok saat melaksanakan
ibadah Ramadhan dan menghadapi Lebaran 1433 H. Sebab dalam acara ini akan
digelar pula kepedulian BUMN yang ada di Sumbar ini,” ujar Kepala Dinas
Koperasi, UMKM Sumbar, Achmad Charisma, Jumat (26/7).
Di Pasar Raya Ramadhan akan disediakan tempat berjualan bagi
usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) dari berbagai kabupaten/kota.
Diantaranya ada yang berasal dari binaan BUMN dan yang mendaftar langsung bagi
UMKM di Kota Padang.
Menurut Achmad, pasar raya ramadhan akan dilaksanakan di
halaman Craft Centre yang berlokasi di Khatib Sulaiman Padang. Sehingga, kegiatan ini sekaligus
bertujuan untuk memperomosikan keberadaan Craft Centre sebagai pusat penjualan
resmi kerajinan dan makanan khas daerah Sumbar.
Kegiatan yang bertujuan mempromosikan pusat oleh-oleh
kerajinan dan makanan khas minang ini jelas disambut baik oleh Manajer Craft
Centre, Elvinia Ramadanita. Sejak diresmikan Februari lalu, transaksi yang
terjadi belum begitu menggembirakan.
“Masih banyak yang belum kenal Craft Centre yang telah
diambil alih pengelolaannya Dekranasda Provinsi Sumbar. Animo produsen makanan
dan kerajinan pun belum begitu tinggi. Padahal, sejumlah produk akan ditanggung
habis oleh Craft Centre dan Dekranasda Sumbar untuk tamu pemerintah provinsi,”
ujar Nia.
Paket Sembako dari
BUMN
Selama kegiatan Pasar Raya Ramadhan, panitia yang diketuai
oleh Kabid Pemberdayaan UKM, Junaidi ini akan menyediakan sembako yang dijamin lebih
murah dari harga pasar. Paket murah meriah ini dipersembahkan oleh BUMN yang
ada di Sumbar. BUMN yang direncanakan akan turut memeriahkan acara itu antara
lain Semen Padang, PT Pos Indonesia, Jamsostek, Pegadaian, PT Telkom, BNI, Bank
Mandiri, Askes dan Jasa Rahardja.
Paket ini, kata Ance S (anggota panitia) diperuntukkan bagi
keluarga miskin. “Rencananya ada lima
bahan pokok yang disubsidi diantaranya gula, minyak goreng, terur, ayam dan
daging. Tiap item akan dijual lebih murah Rp2.000 dari harga pasar, “ kata Ance
mewakili Junaidi. (zulfadli)
(Dimuat Harian Singgalang Terbitan Sabtu 28 Juli 2012, pada Halaman B-17)
0 komentar :
Posting Komentar
Masukan Anda amat berarti untuk pengembangan web ini selanjutnya