Headlines News :

Pengawasan Penting Agar Koperasi Sehat

Written By zulfadli on Sabtu, 28 Oktober 2017 | 08.47

Padang - Koperasi yang sehat tak terlepas dari pembinaan berkelanjutan yang dilakukan
pemerintah. Koperasi pun harus diawasi untuk menjaga agar sesuai dengan prinsip dan nilai koperasi, terutama koperasi yang bergerak di sektor simpan pinjam.

"Kegiatan pengawasan ini sering kita lakukan. Pengawasan ini sangat penting untuk mengetahui perkembangan guna memudahkan pembinaan dan perbaikan terhadap koperasi bersangkutan," ujar Kepala Dinas Koperasi dan UKM Sumbar, Zirma Yusri, Jumat (27/10).

Saking pentingnya pengawasan ini, Zirma mengharapkan para pembina untuk memperkaya ilmu, menambah wawasan sehinga lebih mumpuni dalam mengawasi dan membina koperasi. "Pengawasan itu hendaknya dilakukan kontinyu. Pastikan ada waktu yang disediakan untuk koperasi. Tindaklanjuti hasilnya," ujarnya.

Zirma sangat  mengapresiasi pengawasan berkesinambungan yang dilakukan pembina dan pengawas koperasi di daerah yang tanpa mengaitkannya dengan ada atau tidaknya perjalanan dinas. Apalagi yang mampu turun ke lapangan dengan hanya berbekal surat tugas sebagai perlindungan perjalanannya.

"Ada nilai rasa tanggung jawab dan keikhlasan yang harus dikembangkan dalam membina dan mengawasi koperasi. Bagi waktu sebaik mungkin sehingga semakin banyak koperasi yang terlayani," urainya.

Ditegaskan Zirma, salah satu tanda pembina koperasi bekerja terlihat dari beragamnya koperasi yang diutus ke kegiatan-kegiatan dinas di provinsi. Banyak koperasi yang aktif dan rutin RAT. 

Lalu makin banyak yang bisa mengakses permodalan ke LPDB yang telah banyak berbenah di bawah kepemimpinan Braman Setyo. Tak kalah pentingnya adalah makin pahamnya kepala daerah terhadap perkoperasian.

Dalam pelaksanaan pengawasan tersebut nantinya, persepsi pembina dan pejabat pengawas koperasi hendaknya sama. Begitu pula tata cara dan pelaporan hasil pengawasan koperasi di masing-masing kabupaten/kota.

Informasi dan pemahaman tentang pelaksanaan pengawasan itu diberikan lewat berbagai bimbingan teknis kepada pejabat pengawas dari dinas yang membidangi koperasi. 

Pada akhir Oktober ini, Dinas Koperasi dan UKM Sumbar melaksanakan bimbingan teknis yang diikuti 70 peserta yang merupakan pejabat pengawas koperasi di kabupaten/kota dan provinsi.

"Bimtek ini kita lakukan sebagai bentuk dukungan terhadap pengembangan koperasi di Sumbar. Kita tentu ingin makin banyak koperasi unggulan di sektor simoan pinjam," ujar Kabid Pengawasan dan Pembinaan, Dina Febriyanti.

Dijelaskan Dina, pada bimbingan teknis kali ini, dinas mendatangkan narasumber dari Asisten Deputi Pemeriksaan Kelembagaan dan Asisten Deputi Pemeriksaan Kepatuhan pada Deputi Bidang Pengawasan Kementerian Koperasi dan UKM.

Diharapkan bimtek selama dua hari ini dapat meningkatkan pemahaman peserta, meningkatkan komitmen pembina serta dukungan dari dinas terkait dalam pelaksanaan pengawasan koperasi. (zul)
Share this article :

0 komentar :

Posting Komentar

Masukan Anda amat berarti untuk pengembangan web ini selanjutnya


 
Support : Bisnis UKM | Kemenkop | Okebana RSS | Sentra UKM

Copyright © 2012. Okebana - All Rights Reserved
Template Dimodifikasi Oleh Zulfadli
Wartawan Harian Singgalang