Dalam acara peringatan Hari Koperasi di Tumenggung Tilung, Palangkaraya (12/7), diserahkan berbagai penghargaan kepada tokoh yang berjasa terhadap pengembangan koperasi dan koperasi-koperasi berprestasi dari seluruh Indonesia.
Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno adalah salah seorang penerima penghargaan dari Kementerian Koperasi dan UMKM pada hari koperasi tersebut. Dia memperoleh satya lencana pembangunan atas jasa dan komitmennya dalam pengembangan koperasi. Penghargaan tersebut disematkan oleh Wakil Presiden, Boediono.
Dalam acara itu, Wapres juga menyaksikan penandatanganan nota kesepahaman sejumlah asosiasi dengan pihak perbankan. Nota kesepahaman tersebut antara lain antara Asosiasi Pengusaha Retail Indonesia (Aprindo) dengan Bank Mandiri, BRI, BNI dan Bank Mega serta Dekopin dengan Koperasi Angkasa (Malaysia).
Juga dilaksanakan penyerahan PLTS kepada Koperasi Karuhai di Kalteng, penyerahan kredit usaha rakyat (KUR) dari perbankan kepada pengusaha kecil menengah, serta penyerahan bantuan dari Lembaga Pengelola Dana Bergulir kepada empat koperasi.
Jujurlah
Wapres dalam kesempatan itu mengingatkan agar pengurus koperasi bersikap jujur. Sikap tersebut merupakan sikap dasar nilai-nilai koperasi yang diletakkan oleh Bung hatta. Jadi, koperasi dibangun atas dasar kepercayaan. Kepercayaan inilah kunci keberhasilan pembangunan koperasi.
Dia juga mengatakan sikap dasar itu disampaikan Bung Hatta, Bapak Koperasi Indonesia, saat menyampaikan Pidato Hari Koperasi di depan Dewan Pertimbangan Agung RI pada tanggal 12 Juli 1977. Pidato yang penting itu, lanjutnya, patut dijadikan acuan dan sumber inspirasi bagi para pelaku dan pengurus koperasi.
Wapres menyampaikan bahwa di tataran internasional, koperasi telah diakui sebagai organisasi yang terbukti mampu mendukung pertumbuhan ekonomi, membuka lapangan kerja, memperkuat integrasi sosial, dan meningkatkan ketahanan terhadap krisis ekonomi. Hal ini yang menjadi alasan Perserikatan Bangsa-Bangsa telah menetapkan sebuah Resolusi tentang Koperasi dan Pembangunan Sosial (*)
Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno adalah salah seorang penerima penghargaan dari Kementerian Koperasi dan UMKM pada hari koperasi tersebut. Dia memperoleh satya lencana pembangunan atas jasa dan komitmennya dalam pengembangan koperasi. Penghargaan tersebut disematkan oleh Wakil Presiden, Boediono.
Dalam acara itu, Wapres juga menyaksikan penandatanganan nota kesepahaman sejumlah asosiasi dengan pihak perbankan. Nota kesepahaman tersebut antara lain antara Asosiasi Pengusaha Retail Indonesia (Aprindo) dengan Bank Mandiri, BRI, BNI dan Bank Mega serta Dekopin dengan Koperasi Angkasa (Malaysia).
Juga dilaksanakan penyerahan PLTS kepada Koperasi Karuhai di Kalteng, penyerahan kredit usaha rakyat (KUR) dari perbankan kepada pengusaha kecil menengah, serta penyerahan bantuan dari Lembaga Pengelola Dana Bergulir kepada empat koperasi.
Jujurlah
Wapres dalam kesempatan itu mengingatkan agar pengurus koperasi bersikap jujur. Sikap tersebut merupakan sikap dasar nilai-nilai koperasi yang diletakkan oleh Bung hatta. Jadi, koperasi dibangun atas dasar kepercayaan. Kepercayaan inilah kunci keberhasilan pembangunan koperasi.
Dia juga mengatakan sikap dasar itu disampaikan Bung Hatta, Bapak Koperasi Indonesia, saat menyampaikan Pidato Hari Koperasi di depan Dewan Pertimbangan Agung RI pada tanggal 12 Juli 1977. Pidato yang penting itu, lanjutnya, patut dijadikan acuan dan sumber inspirasi bagi para pelaku dan pengurus koperasi.
Wapres menyampaikan bahwa di tataran internasional, koperasi telah diakui sebagai organisasi yang terbukti mampu mendukung pertumbuhan ekonomi, membuka lapangan kerja, memperkuat integrasi sosial, dan meningkatkan ketahanan terhadap krisis ekonomi. Hal ini yang menjadi alasan Perserikatan Bangsa-Bangsa telah menetapkan sebuah Resolusi tentang Koperasi dan Pembangunan Sosial (*)

0 komentar :
Posting Komentar
Masukan Anda amat berarti untuk pengembangan web ini selanjutnya