Anak-anak Netra Ikuti Pesantren Ramadhan

Kepala UPTD PSBN Tuah Sakato, memberikan motivasi kepada peserta Pesantren Ramadhan.

  

Anak-anak netra penghuni Panti Sosial Bina Netra (PSBN) Tuah Sakato di Kalumbuk Padang akan mengikuti Pesantren Ramadhan. Kegiatan ini mereka jalani hingga 13 Agustus nanti. Mereka sepertinya tak mau ketinggalan dengan rekan-rekan mereka yang normal.

“Anak-anak terlihat sangat antusias mengikuti pesantren ramadhan. Hal itu telah terlihat pada acara pembukaan tadi pagi,” ujar Heni Yunida, Kepala UPTD PSBN Tuah Sakato kepada Singgalang, Rabu (25/7).

Heni yang didampingi Kasubag TU, Orsal R. dan Kasub PKK Artina, menyatakan bahwa pesantren ramadhan yang dilaksanakan pihak panti telah berlangsung sejak awal dicanangkannya Pesantren Ramadhan oleh Walikota Fauzi Bahar. Pada 2005 itu, PSBN langsung menyambut program tersebut dan melaksanakannya sebagai wujud dukungan terhadap program-program pemerintah.

Anak-anak panti (kelayan) pun berpindah ruang belajar ke Mushalla As Salam, yang masih berada dalam lingkungan panti. Di sana mereka diajari tauhid, aqidah, akhlak. Mereka belajar cara beribadah yang baik dan benar. Mereka belajar pidato/berceramah dan penyelenggaraan jenazah. Kelayan dibebani dengan hafalan ayat pendek dan pendalaman Asmaul Husna.

“Kami kian termotivasi melaksanakan Pesantren Ramadhan. Sebab melalui kegiatan ini, anak-anak diharapkan memiliki karakter, bisa menerima kekurangan dan mengasah kemampuan yang mereka miliki. Sebagian dari mereka nanti akan tampil di beberapa masjid sebagai penceramah. Salah satunya akan tampil di Masjid Kebenaran pada 2 Agustus,” kata Heni.

Sebanyak 50 kelayan di panti mulai hari ini akan belajar ilmu agama sejak pukul 8 hingga jam 12.00 WIB. Menjelang penutupan, pihak panti akan mengadakan lomba pidato, lomba penyelenggaraan jenazah dan lomba baca asmaul husna. Lomba ini diadakan dalam memotivasi siswa agar semangat mengikuti kegiatan yang dijadwal hingga 13 Agustus nanti. (zulfadli)